Dirayu Diberi Minyak Goreng oleh Kapolsek Pabuaran, Lansia Akhirnya Mau Divaksin

    Dirayu Diberi Minyak Goreng oleh Kapolsek Pabuaran, Lansia Akhirnya Mau Divaksin

    KAB. CIREBON - Bagi sejumlah orang di pedesaan, vaksinasi dalam rangka ikhtiar melawan Covid-19 masih dianggap angin lalu.

    Masih ada saja kekhawatiran atau takut untuk divaksin, entah karena faktor jarum suntik atau akibat isu-isu negatif tentang vaksinasi.

    Seperti yang terjadi di Desa Ciledug Tengah, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon. Antrean panjang warga untuk menjalani vaksinasi, terhenti sejenak karena ada seorang lanjut usia (lansia) yang menolak.

    Sinta Wati (70 tahun), warga Blok Pahing, begitu namanya. Nenek yang namanya cukup bagus ini tetap menolak divaksin meski sudah dibujuk sejumlah warga.

    Kapolsek Pabuaran, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Endang Kusnandar akhirnya turun tangan. AKP Endang Kusnandar mencoba menjelaskan manfaat vaksinasi ke Sinta Wati.

    Sinta awalnya menolak, tapi terus dirayu Kapolsek Pabuaran. Akhirnya, Sinta Wati mau untuk divaksin dan mendapat bonus minyak goreng 2 liter serta voucher makan dari kapolsek.

    "Alhamdulillah abdi tos divaksin (Alhamdulillah saya sudah divaksin), " ungkap Sinta gembira. 

    Sinta mau divaksin setelah mendapat penjelasan dari Kapolsek Pabuaran tentang pentingnya vaksinasi. Dia takut terkena Covid-19 yang telah banyak memakan korban. 

    "Ceuk Pak Kapolsek urang luar negeri nu gede luhur bae ku Covid 19 maot, lamun kuring kena kumaha. Geus bae abdi divaksin terus dipasihan minyak goreng (Kata Pak Kapolsek orang luar negeri saja yang tinggi besar meninggal dunia akibat Covid 19, apalagi saya. Ya sudah saya mau divaksin, apalagi dikasih minyak goreng-Red), " kata Sinta sambil tertawa. 

    Kapolsek Pabuaran melakukan terobosan dengan memberikan paket kepada warga yang divaksin. Selain itu, puluhan petugas medis yang membantu vaksinasi mendapat 2 liter minyak goreng sebagai bentuk apresiasi terhadap mereka.

    "Alhamdulillah ketika kami melaksanakan tugas dapat penghargaan dengan menerima paket minyak goreng. Minyak goreng saat ini sulit didapatkan dan harganya mahal, " tandas Dewi Raisa, A.Md Kebidanan, bidan Desa Ciledug Tengah.

    Kapolresta Cirebon, Komisaris Besar (Kombes) Arif Budiman melalui Kapolsek Pabuaran, AKP Endang Kusnandar mengemukakan, pihaknya mendukung program percepatan vaksinasi kepada warga. Terkait ada beberapa warga menolak, menjadi hal yang biasa dan ketika diberi penjelasan akhirnya memahami.

    "Kami memberikan perhatian ke tenaga kesehatan yang telah membantu kegiatan vaksinasi dengan bingkisn berupa minyak goreng, " lanjut AKP Endang. (Subekti)

    Polsek Pabuaran Polresta Cirebon Polda Jabar Kabupaten Cirebon Jabar
    A. Subekti

    A. Subekti

    Artikel Sebelumnya

    Sejumlah Motor Curanmor Kembali Diserahkan...

    Artikel Berikutnya

    3 Personel Polresta Cirebon Mendapat Kenaikan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Densus 88 AT Polri melakukan pencegahan faham Intoleransi, Radikalisme dan Terorisme di Lingkungan Pelajar SMA N 1 Karangwareng.
    Film Pendek dan Animasi Karya Siswa SMK Budi Luhur Siap Menghiasi Layar Bioskop dalam Rilis Perdana!
    Polresta Cirebon Ungkap 4 Kasus TPPO dan Judi Online, 7 Tersangka Diamankan
    "Dalam Rangka Ops Mantap Praja Lodaya 2024, Kapolsek Beber Sambangi Warga Sampaikan Pesan Kamtibmas untuk saling menjaga Persatuan dan Kesatuan"

    Ikuti Kami