CIREBON - Pasca Ambruknya jembatan akibat di terjang banjir pada Jum'at, tanggal 04 Januari 2025 kemarin, Tiga Pilar Desa Bode Lor bersama masyarakat melaksanakan gotong royong pembangunan jembatan darurat di Blok Situan Desa Bode Lor Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebon.
Dalam Kegiatan gotong royong pembuatan jembatan darurat tersebut hadir Kuwu Desa Bodelor H. Rofi'i beserta Perangkat Desa, Bhabinkamtibmas Bripka Hermawan dan Babinsa Koramil Plumbon Serma M. Tohir serta warga sekitar sebanyak 70 masyarakat.
Baca juga:
Polri Hentikan Kasus Nurhayati
|
Putusnya jembatan Situan yang menghubungkan Blok Sisumur, Duan Sukun maupun yang akan menuju ke kantor Desa Bodelor akibat putusnya jembatan mengakibatkan aktivitas warga terganggu baik yang akan melaksanakan aktivitas sehari hari maupun saat warga akan melaksanakan pemakaman di TPU situan. Jembatan tersebut merupakan salah satu jalan alternatif yang bisa memangkas waktu 30 menit untuk menuju ke TPU Situan.
Gotong royong dalam pembuatan jembatan darurat tersebut warga mengguanakan dari batang pohon nangka, Pohon Jati serta bambu untuk alternatif yang dapat digunakan sementara oleh warga sekitar.
Kegiatan ini sebagai solusi awal, agar masyarakat yang memanfaatkan fasiltas tersebut tidak terganggu dengan adanya kerusakan jembatan penghubung yang diakibatkan luapan air, sambil menunggu jika ada pembangunan ulang, kata Kuwu Bodelor
Kegiatan gotong royong seperti ini, harus terus dipelihara sebagai warisan budaya leluhur yang tak ternilai harganya, dalam konteks apapun karena dengan bergotong royong hal yang berat dapat lebih mudah dikerjakan. Ucap Babin
Tiga PilarBodelor juga mengimbau kepada semua warga, agar saling mengingatkan untuk merawat alam sekitar dengan tidak membuang sampah dialiran sungai maupun mendirikan bangunan di sepanjang daerah aliran sungai cikenangga, tutup Babinsa.